30 November 2010

Al Hikam, Memahami Jalan yang Benar



Ngaji selasa hari ini adalah membahas tentang Al Hikam bab 4 yang dibawakan oleh Ust. Yasril.

Beristirahatlah dari merekayasa hukum-hukum Allah yang maksudnya berhenti dari merekayasa hukum-hukum Allah SWT untuk kepentingan kita sendiri. Karena seringkali kita melaksanakan perbuatan-perbuatan yang menyimpang yang tidak sesuai dengan cara-cara islam. Yang ternyata berdampak panjang pada kehancuran kita sendiri.

Kita tahu bahwa peraturan Allah itu sudah jelas karena Allah sbg Rabb (pengatur) bukan hanya sebagai Tuhan (pencipta), maka sudah seyogyanya kita menjalankan cara-cara (ISLAM = cara-cara atau aturan-aturan) yang sesuai dengan perintah Allah.

Hati-hati dalam menjalankan ibadah, karena ibadah bisa jadi jika keliru menjadi ibadah maksiat, sehingga ibadah yang maksiat, tentu saja maksiatnya lebih buruk lagi. Apa yang dimaksud dengan Ibadah maksiat, kita beribadah namun untuk tujuan-tujuan yang tidak baik atau dengan terus melakukan keburukan, melanggar perintah dan terus menerus tidak menyadari bahwa yang dilakukan itu salah. Masalah tidak hanya terjadi di dunia, namun berlanjut ke alam Kubur, hingga alam Akhirat.

Kita harus berhati-hati dan pandai dalam memilah-milah ibadah kita (Ibadah bersifat umum yang dilakukan diluar masjid/sholat) yaitu dalam kehidupan bermasyarakat. Jika kita tidak sadar dan terus berbuat "KELIRU" maka bukan hanya kehancuran yang kita dapatkan, namun berdampak pula pada kehidupan setelah kematian yang tentunya merupakan kehidupan yang sebenarnya, alam kekal.


Pembenaran cara-cara diluar islam, yang diselimuti dengan politik liberalisme, membuat kita tersamar dan secara sedikit-demi sedikit kehilangan Al-Quran dimana kita telah keluar dari cara-cara Allah untuk menuntun manusia menuju kebaikan. Pluralisme dan menjunjung kebebasan dewasa ini telah menjadi kita umat ISLAM terjauh dari Pegangan kita.

Ya Allah
Berikanlah kami Rejeki dari jalanMu, agar kami dapat membedakan mana yang batil dan mana yang benar. Berikanlah kami rejeki dari jalanMu agar kami dapat menjalankan perintahmu dan menjauhi laranganmu. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan POPULER